Foto portrait atau fotografi potret (dalam istilah Wikipedia) merupakan salah satu genre fotografi yang masih relevan hingga hari ini. Karenanya skill dan pengetahuan tentang pencahayaan, komposisi dan setting kamera tetap kita perlukan untuk kita kulik terus guna menghasilkan portrait terbaik. Dengan kamera Canon EOS R10 yang akan kita bahas kali ini, apakah Anda dapat dengan mudah menghasilkan portrait yang tajam dan artistik? Artikel ini akan menjawab pertanyaan Anda. Silakan simak dengan baik ya!
Fotografi Portrait dengan Canon EOS R10?
Canon EOS R10 adalah kamera mirrorless yang menawarkan sensor APS-C 24.2 MP dengan prosesor DIGIC X. Berikut beberapa fitur kamera Canon EOS R10 yang kita butuhkan dalam fotografi portrait:
- Autofokus Dual Pixel CMOS AF II yang cepat dan akurat.
- Eye Tracking Autofocus, akan membantu menjaga fokus pada mata subjek.
- Kecepatan rana tinggi, memungkinkan pengambilan gambar tajam meskipun dalam kondisi minim cahaya.
- Varian lensa RF yang tersedia dapat mendukung berbagai kebutuhan portrait photography.
Teknik Pencahayaan Foto Portrait
Ada beberapa pilihan model pencahayaan sebagai elemen kunci dalam fotografi portrait. Silakan terapkan beberapa teknik pencahayaan yang dapat Anda sesuaikan dengan subyek yang Anda foto. Simak penjelasan berikut ini!
1. Menggunakan Cahaya Alami
Golden Hour
Anda dapat mengambil foto saat matahari terbit atau terbenam (sekitar pukul 6 – 9 pagi atau pukul 3 – 5 sore), karena pada kedua waktu itu, Anda akan mendapatkan cahaya alami matahari yang lembut dan estetik.
Backlight
Anda dapat memposisikan subjek membelakangi cahaya sehingga menciptakan efek siluet atau rim light pada subyek, namun jangan lupa untuk tetap menjaga terang pada subyek yang Anda foto.
Diffused Light
Gunakan area teduh atau jendela untuk mendapatkan pencahayaan alami yang lembut.
2. Menggunakan Lighting
Softbox atau Umbrella
Dapat anda gunakan untuk membantu menyebarkan cahaya agar lebih merata dan mengurangi bayangan tajam.
Reflector
Dapat mengisi bayangan pada wajah agar hasilnya lebih seimbang.
Speedlight atau Strobe
Bertujuan untuk menambah cahaya dalam kondisi minim pencahayaan.
Teknik Komposisi untuk Foto Portrait yang Estetik
Komposisi yang baik akan meningkatkan kualitas foto portrait Anda. Berikut beberapa teknik yang bisa diterapkan:
1. Rule of Thirds
Posisikan subjek pada salah satu titik persilangan garis imajiner dalam rule of thirds sehingga Anda bisa mendapatkan komposisi yang lebih dinamis.
2. Leading Lines
Gunakan garis-garis alami pada background foto Anda untuk mengarahkan perhatian atau mata penonton kepada subjek utama foto Anda.
3. Framing
Manfaatkan elemen di sekitar, seperti pintu atau jendela untuk membingkai subjek secara alami.
4. Depth of Field (DOF) yang Tepat
Gunakan aperture lebar (misalnya f/1.8 – f/2.8) sehingga dapat menciptakan efek bokeh yang menarik dan membuat subjek utama lebih menonjol.
Rekomendasi Lensa Canon EOS R10
Berikut pilihan lensa yang rekomended untuk portrait photography Anda dengan Canon EOS R10.
Canon RF 50mm f/1.8 STM
Lensa serbaguna ini akan sangat membantu Anda dengan keunggulannya untuk menghasilkan bokeh yang khas dan juga indah.
Canon RF 85mm f/2 Macro IS STM
Focal length lensa ini sangat ideal bagi Anda untuk menghasilkan portrait dengan detail yang luar biasa.
Canon RF 35mm f/1.8 Macro IS STM
Lensa ini cocok untuk Anda yang menginginkan foto portrait yang lebih luas, namun tetap membutuhkan perspektif yang natural.
Canon EOS R10 adalah kamera yang memiliki fitur sangat baik untuk fotografi portrait, terutama fitur autofokusnya yang canggih dan sensornya yang berkualitas. Anda dapat menghasilkan foto portrait yang profesional dan estetik, tentu saja dengan teknik pencahayaan yang tepat dan komposisi yang menarik.
Anda dapat meningkatkan keterampilan fotografi Anda dan menghasilkan foto portrait yang memukau dengan kamera yang Anda punya. Jika Anda belum memiliki kamera untuk mencoba foto portrait, maka silakan Anda bisa mencoba pilihan alternatif dengan menyewa kamera di Jogjakamera. Silakan mencoba !